Bukan hanya arsitektur atau desain interior saja yang dapat memberikan kenyamanan dan keindahan pada rumah. Namun, pagar rumah yang keren dan arsitektur pun juga dapat memberikan kenyaman dan keindahan pada sebuah hunian. Oleh karena itu, tak heran jika pada akhirnya memilih pagar rumah juga dapat memakan waktu. Hal ini dikarenakan, terdapat berbagai macam pertimbangan dalam mendesain pagar rumah tersebut.
Namun, bagaiman jika Anda memiliki pagar rumah minimalis? Bukan hanya pagar besar saja yang memiliki keunggulan, namun pagar minimalis juga memiliki beberapa keunggulan. Beberapa keunggulan yang dimiliki pagar rumah minimalis adalah harga desainnya yang terjangkau, memberikan keamanan bagi Anda dan keluarga. Selain itu, pagar minimalis juga dapat mempercantik tampilan rumah minimalis yang Anda miliki.
Jika Anda ingin memiliki pagar yang meminimalkan resiko rumah tidak aman. Sebaiknya pembangunan pagar tersebut dilakukan dengan sangat baik. Untuk memaksimalkan fungsi pagar sebagai gerbang utama hunian, Anda dapat mengikuti tips membuat pagar rumah minimalis dari Homida berikut ini.
Mempertimbangkan tinggi pagar
Anda mungkin terpikir untuk membuat pagar setinggi mungkin demi menjaga keamanan rumah. Namun, sebaiknya Anda juga perlu memperhitungkan biaya dan nilai estetik dari pagar tersebut. Sebab, semakin tinggi pagar, maka material yang digunakan tentunya akan semakin banyak. Maka buatlah tinggi pagar sesuai dengan idealnya tinggi pagar minimalis.
Idealnya tinggi pagar minimalis yang baik yaitu seukuran tinggi orang dewasa yaitu kurang lebih 170 cm. Jangan buat lebih pendek dari ukuran tersebut. Sebab, jika lebih pendek, orang luar akan lebih mudah melihat situasi di dalam hunian. Hal tersebut tentu saja akan berbahaya jika rumah Anda sering ditinggal kosong. Selain itu, privasi Anda pun akan sedikit terganggu.
Bahan pagar
Meskipun Anda membuat pagar untuk keamanan, namun jangan lupa untuk memberikan desain interior yang dapat menampilkan nilai estetik pagar tersebut. Maka dari itu, pilihlah bahan yang kuat namun terdapat sentuhan kombinasi bahan lainnya. Misalnya, mengkombinasikan bata dengan materilal besi. Kombinasi bata dan besi ini cukup bagus untuk membuat pagar untuk kemananan rumah, karena karakteristiknya yang kokoh.
Jangan sekali-kali membuat pagar yang full akan bata. Memang bata memiliki karakteristik kuat serta tembus pandang. Namun, sisi negatifnya dari memiliki pagar full bata ini, Anda bisa di cap antisosional oleh para masyarakat.
Desain pagar
Tips membuat pagar rumah minimalis dengan tingkat keamanan baik yang terakhir yaitu menentukan desain pagar. Untuk memaksimalkan keamanan, maka hindari menggunakan pagar berdesain horizontal. Hal ini dikarenakan, pagar berdesain horizontal justru akan memudahkan maling untuk menaiki pagar anda. Selain itu, buatlah dua pagar terpisah, yakni pagar besar yang hanya dapat dibuka kuncing dari dalam dan juga pagar berukuran kecil.
Pagar besai ini dibuat khusus keluar masuknya kendaraan Anda dan keluarga. Sedangkan pagar kecil ini dibuat untuk keluar masuknya orang yang akan bertamu ke rumah Anda. Dengan pembuatan pagar dengan desain dua pagar yang terpisah ini akan merepotkan maling. Hal ini dikarenakan, maling harus bekerja keras atau bekerja dua kali lipat jika ingin membawa kabur kendaraan Anda.
Selain itu, Anda juga bisa membuat pagar bermaterial kayu dan besi dengan fitur yang putar. Pagar ini juga dapat meningkatkan keamanan Anda. Sebab, pagar ini memiliki material yang dapat membuat pagar ini kokoh. Selain kokoh, pagar ini juga terkesan mewah. Sesuai dengan fiturnya, cara membuka atau menutup pagar ini dengan cara diputar.