Padang merupakan salah satu bagian dari provinsi Sumatera Barat. Daerah ini dikenal dengan kebudayaannya yang sangat kental hingga saat ini. Hal ini bisa dilihat dari berbagai macam pengaruh kebudayaan Padang yang ada di kehidupan sehari – hari masyarakatnya. Salah satunya adalah pakaian adat Padang. Masyarakat Sumatera Barat termasuk Padang selalu menggunakan pakaian adat mereka saat momen acara penting seperti pernikahan, dll. Oleh karena itu, ada baiknya untuk mengenal seperti apa baju adat yang sering digunakan oleh masyarakat di Padang.

Pakaian adat Padang yang digunakan oleh laki – laki dan perempuan memiliki nama yang berbeda. Pakaian adat Padang untuk laki – laki disebut dengan nama Penghulu. Sedangkan pakaian adat Padang bagi wanita disebut dengan nama Bundo Kanduang. Nama Bundo Kanduang sendiri berarti pemilik dari rumah Gadang atau yang mengurusi rumah Gadang. Pakaian Penghulu memiliki warna dominan hitam serta dilengkapi dengan keris. Nantinya, keris tersebut akan diletakkan di bagian pinggang. Keris yang digunakan merupakan simbol dari kedalaman pikiran yang dimiliki oleh laki – laki dari Padang.

Sedangkan pakaian Bundo Kanduang memiliki bagian yang bernama Balapak. Bagian ini menunjukkan bahwa perempuan memiliki peran penting untuk melanjutkan keturunan. Selain itu, seorang perempuan Padang juga menggunakan kain sarung yang disulam dengan emas. Hal ini menunjukkan bahwa perempuan harus bijaksana dalam melakukan segala hal.